[Review] Full Metal Panic!

Sekitar 10 tahun yang lalu bisa dibilang acara tv nasional lebih banyak variasinya karena kebanyakan tayangan saat itu hanyalah seminggu sekali meskipun ada beberapa tayangan yang hampir tayang setiap hari. bila saat ini Anime atau yang biasa dibilang kartun yang tayang saat di tv nasional kebanyakan adalah yang cukup aman agar bisa tayang ditayangkan hampir setiap hari (pengecualian anime hari minggu) seperti dragon ball dan naruto yang tayang hampir setiap hari yang menurut saya malah akan cepat membuat bosan. Kenapa? yah udah tayang tiap hari sekali tayang 2 episode itu membuat rasa bosan cepat muncul kadang karena tiap hari entah kenapa banyak yg suka “niru –niru” adegan dari anime tersebut dan entah kapan tiba – tiba tidak tayang lagi dengan berbagai alasan. sekitar 10 tahun lalu anime yang tayang di tv nasional boleh dibilang cukup banyak variasi salah satunya adalah Full Metal Panic! meskipun seingat saya tidak sampai tamat hanya sekitar 8  episode saja alias 1 arc saja yang diselesaikan.



Sousuke Sagara adalah seorang spesialis militer yang berusia tujuh belas tahun, bekerja untuk organisasi rahasia Mithril, Dia telah ditugaskan untuk melindungi Kaname Chidori. Untuk menyelesaikan tugas ini Sousuke harus berurusan dengan musuh dari masa lalunya serta sesekali pencuri pakaian dalam. Sayangnya untuk Sousuke, bagian terberat dari misinya tidak hanya melindungi Chidori tetapi juga membiasakan diri untuk hidup diantara siswa kehidupan SMA, bukanlah tugas yang mudah bagi seseorang yang dibesarkan di medan perang. Bagaiman cara Soussuke dalam melindungi Chidori?



Mulai darimana yah? sepertiyna daya tarik utama anime ini menurut saya adalah kelakuan paranoid koplak sersan sagara sousuke. dengan segala kemampuan dia di bidang militer tetapi untuk masalah sosial terutama masalah anak SMA adalah hal yang sangat sulit. Dalam 3 episode awal kelakuan sousuke menjadi daya tarik utamanya menurut saya yah. Kelakuan sagara yang paranoid dan sikapnya yang terlalu kaku karena merupakan seorang militer sangat pas dipasangkan dengan chidori kanama sang heroine utama disini.


Chidori yang bisa dibilang adalah “cewek“ SMA  pada “umumnya” yang mempunyai sifat yang bisa kita lihat di kebanyakan anime yang sudah tayang. Chidori kaname itu adalah gadis yang bisa diandalkan, pintar, bertanggung jawab, rajin tapi dia juga adalah Tsundere kelas berat, mempunyai kekuatan Gorilla merasa dirinya tomboi tapi ingin diperlakukan sebagai gadis normal SMA pada umumnya.

Dengan cerita chidori sebagai target suatu organisasi jahat dan sousuke diharuskan menjaganya tanpa ketahuan tentu menimbulkan situasi absurd bin kocak. tentu saja itu hanya awalnya dengan total 24 episode cerita itu akan terus berkembang ke arah yang makin ngaco.


Dengan genre Mecha dan militer tentu merupakan kombinasi yang cukup unik, bisa dibilang kehidupan sekolah yang kacau merupan kebalikan dari dunia militer yang sousuke hadapi. di dunia militer sersan sagara merupakan ahli dalam menggunakan AS alias robotnya. pertempuran antar robot bisa dibilang cukup bagus dan ketegangan saat para robot bertempur pun sangat terasa. untuk desain mecha nya tidak banyak yang mempunyai tampilan yang menarik tetapi tiap robotnya mempunyai ciri khas tersendiri dengan kemampuannya masing- masing dengan bentuknya tersebut.



Satu lagi yang cukup menarik bagi saya disini adalah sosok musuk utama kalau boleh saya bilang seperti itu. Sosok Gauron sebagai musuh utama di seri ini sangat luar biasa pas sebagai peran penjahat, seorang teroris yang tidak kenal belas kasihan demi mencapai keinginan yang dicapainya, sebagai seorang musuh pun dia mempunyai kriteria yang cukup menarik, mempunyai hubungan dengan masa kecil sagara, susah banget matinya, mampu menguasai robot yang menggunakan tekhnologi canggih dengan lihai dan jangan lupa otaknya dia sangat cerdas dan di
gunakan dengan baik. sosok musuh yang paling tidak diinginkan bagi para peran protagonis.



Dengan banyaknya Kombinasi cerita membuat FMP sampai sekarang dengan usia yang lebih 10 tahun sejak pertama kali ditayangkan masih tetap menarik untuk dinikmati, cerita ringan khas anak sekolah digabungkan dengan aksi pertarungan robot dengan komposisi yang pas membuat anime ini tidak bosan ditonton. para karakter lain selain chidori dan sagara pun tidak kala menariknya. meskipun hanya sebagai pelengkap saja tapi mereka mempunyai peran penting juga loh.



Hampir lupa sosok kapten imut tessa ini (serius nama aslinya bikin males ngetik) yang merupakan saingan cinta chidori menjadikan ceritanya semakin menarik.Tessa ini lebih agresif kalo ada kesempatan.

Team Chidori

Team Tessa