[Review] Shokugeki no Souma: Ni no Sara

Salah satu anime sequel yang tayang di musim panas 2016 lalu. Sebenarnya saya agak malas menontonnya karena sudah membaca versi manga, tapi dikarenakan sedang tidak ada tontonan (padahal masih ada banyak yang belum ditonton) anime lagi saya tonton saja. jadi apakah shokugeki no souma season 2 kedua ini lebih lezat dari dari musim pertamanya?



Impian dari Yukihira Souma adalah menjadi seorang koki fulltime di restoran ayahnya dan melampaui keterampilan memasak ayahnya. Tapi, setelah Souma lulus SMP, ayahnya yaitu Yukihira Jouichirou, menutup restorannya di Eropa. Meskipun dia merasa down setelah itu, Souma tetap menyimpan semangat bertarungnya yang berasal dari tantangan Jouichirou untuk bertahan di sebuah sekolah kuliner elit di mana hanya 10% dari siswanya lulus. Akankah Souma bisa bertahan?



musim kedua ini hanya mendapat jatah 13 episode saja . Jadi saya maklumi saja cukup banyak adegan yang dipotong dari sumbernya tapi tidak menghilangkan inti ceritanya. jadi cerita di musim kedua ini adalah melanjutkan dari pemilihan musim gugur yang di musim pertama berakhir di babak penyisihan grup. Ada 8 peserta yang berhasil lolos dan souma adalah peserta pertama yang tampil menghadapi Alice Nakiri. Disini souma seperti biasa menjadi underdog alias tidak ada yang menjagokannya (kecuali temas asramanya). Karena ini adalah anime genre shoune maka hasilnya sudah bisa ditebak kan? tidak usah saya jelaskan lagi tapi yang menarik disini bagaimana souma sedikit demi sedikit menunjukan kemampuan kepada murid – murid lainnya kemampuan yang sesungguhnya meskipun dari awal juga selalu serius sih. Gak ada perubahan yang terlalu berarti dari musim pertamanya, Souma selalu membuat makanan yang gak biasa. elemen kejuatan souma ini selalu dilakukan setiap saat dia memasak. Jadi gak ada yang terlalu mengejutkan.



Dari pertandingan – pertandingan yang ada yang sangat membekas disini adalah pertarungan tadokoro megumi melawan mad dog kurokiba ryou di pertandingan kedua. karena megumi disini mengeluarkan seluruh kemampuany amelawan salah satu kandidat kuat  yang. Dengan tema ramen yang menurut saya adalah yang paling saya bisa mengerti dibanding makanan yang lainnya yaitu RAMEN. yah Ramen adalah makanan tradisional jepang yang sudah ada sejak lama, di Indonesia sendiri sudah ada banyak bertebaran tapi yah gitu deh biasa aja masih kalah enak sama mie tektek.



Dengan tema seperti itu membuat saya lebih mengerti. pertarungan yang terlihat berat sebelah ini nyatanya menampilkan suatu pertandingan yang sangat menarik.



Gak lengkap kalo anime  shokuge no souma ini gak ada pertandingan shokuge. ada 2 shokugeki disini. shokugeki disini tokoh utamanya adalah gorila mimasaka subaru yang menjadi peserta kedelapan yang menjadi misteri di akhir musim pertama. shokugeki antara subaru melawan aldini ini bisa dibilang sudah sangat bisa diprediksi pemenangnya yaitu subaru. sedangkan pertandingan antara subaru melawan souma ini biasa aja sih menurut saya. kalau kalian adalah penggemar anime shounen ini adalah sesuatu yang biasa ada di anime shounen yaitu melawan kekuatan diri sendiri. tentu saja sang tokoh utama seperti biasa berhasil menemukan caranya.


Sebenarnya finalnya ini saya gak pengen bahas tapi semua sudah terlihat disaat adegan opening anime dan posternya ini tapi saya cukup kecewa dengan finalnya yang cuma 3 episode saja. 1 persiapan dan 1 pertandingannya dan 1 lagi pertandingan sekaligus pengumumannnya,  saya rasa itu terlalu pendek banget untuk suatu klimaks arc.



saya tidak akan terlalu banyak komentar tentang final ini tapi saya melihat pertarungan 3 orang ini seperti melihat pertandingan wrestlemania dulu antara Daniel bryan, Randy Orton dan Batista.



Saya mengira arc pemilihan musim gugur akan jadi penutup anime ini tapi ternyata bukan. arc pemilihan musim gugur berakhir di episode 10 yang artinya masih memiliki 3 episode sisa. maka arc stagiare atau magang alias PKL dimasukan di 3 episode tersisa ini. salah Satu cerita yang sedikit agak santai setelah pertandingan yang panas sebelumnya.



Disini souma belajar dari master shinomiya salah satu manta 10 elit yang dulu pernah beradu shokugki di saat pelatihan du;u bersama megumi. menurut saya sangat pas sekali souma ini iditempatkan di restorannya shinomiya kenapa? karena shinomiya adalah yang menyadarkan souma untuk pertama kalinya bagaimana kerasnya dunia masak itu sendiri, selain itu souma juga yang berhasil membuat shinomiya kembali ke akarnya tentang masakan. Jadi boleh dibilang saling menguntukanlah.



Jadi apakah musim keduanya ini lebih lezat dari musim pertamanya? tidak menurut saya tapi tetap sama lezatnya. tapi lebih lezat membaca manganya sih menurut saya pribadi . Bila kalian memang penarasaran dengna lanjutan yang nanggung dari musim pertamanya dan belum baca manganya saya rekomendasikan tapi kalau sudah membacanya sih silahkan tonton tapi jangan terlalu berharap sebagus musim pertamanya yang menurut saya bagus banget dalam adaptasi manganya. penilaian saya?





Kalian bisa melanjutkan membaca manganya tapi ceritanya menurut saya sangat amat menurun kualitasnya. tapi di chapter terbaru 191 menurut saya bisa menjadi titik balik cerita ini .

ah hampir lupa jatah waifu kesayangan saya nikumi jatahnya berkurang tapi muncul satu best girl muncul disini yaitu arato hishoko hisako.




Tapi tetep sih nikumi no 1



Seperti biasa foodgasm nya luar biasa